Senin, 02 Mei 2016

bacaan buat mahasiswa semester akhir!!!

hai hai!!! kamu mahasiswa semester akhir? Lagi ngejer banget biar bisa up cepet? Tapi dosen pembimbing kamu susah banget buat diketemuin atau dosen kamu itu cuek banget? Nah kamu visit ke blog yang tepat! Hehe. Disini aku mau share apa saja hal-hal penting atau langkah-langkah menuju sidang up kalo dosen kamu kurang bisa bimbingin kamu.

1.      Kamu harus tentuin topik skripsi kamu sampe  bisa ngejawab pertanyaan what, why, dan how kamu pengen bikin skripsi tentang topik itu. Gak harus cari judul skripsi cepet-cepet, karena judul bisa sambil berjalan pas kamu lagi nyusun skripsi. Yang terpenting adalah topik yang kuat.
2.      Kamu juga harus pertimbangin apakah topik kamu itu sesuai dengan passion kamu atau engga. Jangan karena cuman formalitas aja untuk bisa skripsi, tapi emang kamu bener-bener pengen dan tertarik atas topik kamu itu. Kemudahan akses juga harus dipertimbangin. Karena percuma kalo kamu sangat tertarik buat neliti topik kamu itu tapi susah untuk diakses. Jadi pikirkan baik-baik.
3.      Setelah itu, kamu bisa cari-cari seputar objek skripsi kamu. Bisa lewat internet, atau observasi langsung ke lapangan buat memastikan kalo objeknya ada dan bisa untuk diteliti.
4.      Kalo udah fix kamu bisa langsung melakukan tinjauan pustaka. Ini adalah langkah yang paling penting agar kamu bisa maju ke tahap up. Disini aku bakal ngejelasin secara detail.

Tinjauan pustaka merupakan kegiatan mencari dan membaca sumber-sumber yang bisa dijadikan bahan rujukan untuk penelitian yang akan kamu dihadapi, yang memuat teori-teori dari penelitian sebelumnya. Kegiatan meninjau pustaka ini merupakan hal penting buat nantinya dijadikan rujukan dalam penyusunan dasar atau kerangka teori penelitian. Dari tinjauan pustaka ini diharapkan dapat membantu peneliti untuk menunjang penelitian yang akan dilakukan kemudian, terutama dapat memberikan penjelasan mengenai alasan suatu topik  penelitian dipilih untuk diteliti (Ashari:2016).
Di dalam menyajikannya ke dalam bab tinjauan pustaka pada karya tulis ilmiah, tidak boleh asal-asalan tetapi harus jelas sumber referensi yang kita kutip atau rujuk. Hal ini untuk menghindari plagiarisme. Langkah yang harus dilakukan yaitu menuliskan sumber buku/bacaan dengan jelas, salah satunya dengan menuliskannya dalam bentuk daftar pustaka.

Daftar pustaka atau bibliografi merupakan bagian yang memuat sumber-sumber tertulis seperti jurnal, buku, artikel, dan lain-lain yang pernah dikutip di dalam penulisan karya tulis ilmiah (Hamdiyati:2008). Pembuatan daftar pustaka ini bertujuan untuk menghindari plagiarisme dan menunjukkan bahwa hasil dari kutipan atau rujukan yang sumbernya ditulis di daftar pustaka bukan hasil pemikiran sendiri.
Sedangkan Anotasi bibliografi merupakan daftar bacaan yang tidak hanya memuat judul, pengarang, penerbit yang berurutan (daftar pustaka), tetapi berisikan keterangan mengenai isi dokumen dan pendapat dari penyusun (dianotasi). Dengan menggunakan anotasi bibliografi, kita dapat mengetahui isi dokumen secara ringkas sehingga akan memberikan pemahaman kepada pemustaka dengan mudah (Mentari:2014). Bentuk dari anotasi bibliografi yang sering digunakan adalah berupa ringkasan dari isi 1-2 kalimat dan evaluasi dari pembaca 1-2 kalimat (Riawanti: 2003). Contoh anotasi bibliografi adalah sebagai berikut:
Lurie, Ellen. How to Change the Schools: A Parents’ Action Handbook on How to Fight the System. New York: Random House.1970.

Written for parents who want to understand and have some impact on their local schools, this book identifies issues with which parents should be concerned –aspects of the school system which most directly affect children and parents. The author identifies the following areas: curriculum, staffing, the reporting system, cumulative records, and students’ and parents’ rights.
The book is very useful for parents, in suggesting several tactics for organizing to fight the “system”. (Riawanti: 2003)
Dari anotasi bibliografi ini nantinya akan memudahkan kamu dalam penyusunan bab tinjauan pustaka.  Selamat mencoba! J

Sumber referensi
Hutcheson, JD & J Shevin. 1976. Citizen Groups in Local Politics: A Bibliographic Review. St Barbara, Ca. & Oxford, England: Clio Books (:252)
Mentari, Sri. 2014. Penyusunan Bibliografi Beranotasi Untuk Skripsi. Jurnal Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan. Volume 3. Hal. 2-3. (Diunduh 19 April 2016 pukul 01:19)
Hamdiyati, Yanti. 2008. Cara Membuat Daftar Pustaka. Bandung: UPI (Diunduh 22 April 2016 pukul 12:24)
Ashari, Septiani. 2016. Pengertian dan Tujuan Tinjauan Pustaka. Dari ipapedia.web.id (Diakses 22 April 2016 pukul 15:44)
Penjabaran Tinjauan Pustaka Penelitian dari www.informasi-pendidikan.com (Diakses 22 April 2016 pukul 15:58)